Detikinfo- Penyebab Virus Iklan Android dan cara mengatasinya. Penyebaran Malware Internet sekarang ini tidak hanya menyasar ke pengguna PC saja, Banyak sekali pembuat script malware atau virus yang sudah menargetkan pengguna Ponsel pintar Android sebagai sasaran. Mnegapa demikian ?, karena pengguna teknologi telepon genggam android saat ini sudah melampaui penggunaan PC sebagai akses Internet. Semakin hari semakin betambah dan menggeser keberadaan pengguna Komputer.
Bicara mengenai Virus yang bisa menyebar ke smartphone, ada berbagai cara dan metode yang mereka gunakan agar si Korban tergoda akhirnya masuklah virus yang tanpa sepengetahuannya masuk ke ddalam sistem yang sedang berjalan.
Virus, Trojan, Spyware dan lain sebagainya merupakan sebuah Malware yang dapat menyebabkan ketidak stabilan sistem dan cenderung 'menuruti' apa yang pembuatnya inginkan. Sebagai contoh, bila anda terserang Malware berjenis Spyware maka secara tidak langsung anda tidak akan mengetahui kalau sistem dan kegiatan anda berselancar 'diintip' orang lain dari jarak jauh. Begitu juga bila anda terserang malware jenis Virus maka script yang tertanam di ponsel korban akan bekerja menurut kemauan si pembuat virus tersebut seperti sistem tiba-tiba restart sendiri, tombol di ponsel tidak berfungsi, melakukan koneksi data secara terus-menerus tanpa pengguna tahu kemana trafik data dialihkan atau digunakan dan sebagainya.
Baca juga : Siklus Hidup Virus Komputer
Kembai ke topik pada judul diatas, Yaitu mengenai pesan 'Virus Terdeteksi' yang sering dikeluhkan pengguna ponsel android ketika berselancar ke dunia maya via Browser. Umumnya target akan mengalami hal tersebut ketika membuka siatu situs yang memang telah terpasang script atau kode khusus untuk melakukan inject script ke browser target. Kemudian, ketika halaman yang muncul akan memberikan peringatan bahwa ponsel terkena virus dan mengharuskan anda untuk mengunduh dan melakukan scan terhadap malware yang terdeteksi, bahkan yang sering terjadi ponsel akan bergetar secara terus menerus dan tidak dapat di-interupt( dimatikan) via tombol close browser.
Ketika pengguna android menuruti apa yang ada di tampilan peringatan deteksi virus tersebut maka tanpa sepengetahuan anda browser akan dialihkan ke alamat download untuk menginstall aplikasi yang ditawarkan. Nah, ketika aplikasi tersebut anda install secara tidak sadar anda sebenarnya menanam malware yang dikamuflase dengan embel-embel aplikasi antivirus.
Sesudah anda menginstall aplikasi yang menyamar sebagai antivirus tersebut maka di android akan mengalami hal hal seperti di bawah ini.
1. Smartphone android akan sering menampilkan iklan-iklan hamparan (menutupi layar) walaupun anda tidak seddang menjalankan aplikasi. Bahkan ketika aplikasi yang sering anda jalankan seperti facebook, twitter, game atau aplikasi lain yang notabene tidak menampilkan iklan hamparan tiba-tiba anda diganggu oleh iklan yang muncul secara tiba-tiba.
2. Kuota data anda akan cepat terkuras habis karena adanya aktifitas malware yang tidak anda ketahui penyebabnya.
3. Ponsel akan terasa lemot tidak seperti sebelum menginstal aplikasi malware tersebut karena banyaknya aktifitas di sistem (background activity) yang tidak bisa dilihat oleh pengguna.
4. Baterai Ponsel cepat terkuras habis karena banyaknya aktifitas di sistem operasi
Dengan mengetahui akibat dari penyebaran virus atau malware dari browser ketika anda sedang berselancar di Internet maka langkah antisipasi harus kita lakukan yang salah satunya seperti di bawah ini.
1. Ketika menelusuri berbagai situs internet dan anda menghadapi popup halaman yang menyatakan adanya virus terdeteksi dan ponsel bergetar secara terus menerus dan tombol back (kembali) tidak berfungsi maka untuk mematikannya silahkan langsung keluar dengan menekan tombol Home dan bersihkan aplikasi browser yang berjalan.
2. Jangan tergoda dengan iming-iming pembersih virus yang beredar di Internet. Aplikasi antivirus yang sering menumpang di berbagai situs saat ini banyak yang ditumpangi oleh program jahat.
3. Sebenarnya android tidak memerlukan antivirus khusus karena sistem sudah secara periodik memeriksa berbagai file yang sudah diotorisasi seccara periodik. Lain halnya bila sebelumnya ada sesuatu yang mencurigakan muncul di ponsel karena ketidaktahuan ketika menginstall aplikasi yang mengandung malware maka antivirus bisa menjadi obat untuk mengatasi hal tersebut. Antivirus akan memperlambat kinerja ponsel apalagi dengan spesifikasi hardware gadget anda yang pas-pasan.
4. Lakukan instalasi aplikasi dari beberapa pengembang populer yang ada di playstore, hal tersebut bisa meminimalisir adanya program jahat yang menyusup di smartphone anda.
Nah, sesudah mengetahui beberapa sebab dan antisipasi menghadapi malware android diatas, ada baiknya bila anda sudah terlanjur terkena inject virus iklan tersebut untuk melakukan scan secara keseluruhan terhadap sistem dengan antivirus terkenal seperti Avast, Kaspersky, Avira ataupun AVG yang bisa anda temukan di market resmi mereka atau di Playstore Google. Semoga info dan tips gadget diatas bermanfaat.
Emoticon Emoticon