Bagi Pemilik HP tentu ingin baterai yang hemat daya dan tidak lekas habis ketika digunakan. Banyak developer aplikasi yang menawarkan aplikasi penghemat baterai dengan berbagai fungsi dan kelebihan yang mereka promosikan ke pengguna android. Tentu sebagai pengguna android siapa sih yang tidak ingin ponselnya hemat daya baterai ?, samin juga demikian..hehe. Pertanyaannya,apakah benar App penghemat baterai sungguh terbukti fungsinya ?, simak ulasan DetikInfo Gadget di bawah ini yuk.
Seperti halnya perangkat elektronik lainnya, Seluruh komponen yang berkaitan dengan kelistrikan memerlukan arus listrik untuk kinerjanya. Tanpa arus listrik maka dipastikan tidak adanya keterkaitan antara satu komponen ponsel dengan komponen lainnya di dalam satu rangkaian. Oleh sebab itu tegangan dan arus dari baterai sangat vital fungsinya untuk kelangsungan 'hidup' sistem ketika sedang digunakan.
Komponen ponsel yang memiliki andil besar dalam menyedot daya baterai adalah pada bagian Chipset atau CPU. Dimana processor dan chipset menentukan kinerja keseluruhan komponen pendukungnya seperti kamera, GPU, Audio, Bluetooth, WiFi dan lain sebagainya. Semakin bagus konstruksi dan manufacturing chipset maka semakin hemat pula daya yang digunakan. Oleh sebab itu mengapa ponsel jaman dulu banyak yang boros baterai daripada ponsel sekarang yang sudah canggih dari sisi hardware CPU-nya.
Kembali ke topik diatas, apakah benar ada aplikasi yang bisa menghemat beterai ponsel di android ?, Jawabannya adalah memang benar ada dan bisa digunakan. Namun dengan catatan bahwa aplikasi tersebut memang dibuat oleh developer yang sudah berpengalaman dan mengetahui secara detail tentang kinerja hardware dan sistem operasi yang mereka tangani.
Perlu diketahui, di banyak aplikasi penghemat baterai sebagian besar ada fitur yang bisa 'menidurkan' jalannya aplikasi yang biasa disebut dengan proses Hibernate. Dimana dengan adanya proses tersebut maka ketika aplikasi yang berjalan di balik layar dalam kondisi Idle atau tidak digunakan maka seketika itu pula proses hibernate dilakukan dan aplikasi tersebut berhenti untuk sementara berkatifitas.
Dengan menonaktifkan jalannya aplikasi yang tidak terpakai namun bisa dijalankan dengan cepat ketika pengguna membukanya maka efeknya baterai akan bisa dihemat sekian persen. bisa dibayangkan bila anda mempunyai setumpuk aplikasi yang berjalan dan tidak ditutup secara sempurna maka asupan daya beterai akan secara berkelanjutan dipakai untuk menjalankan app tersebut.
Di sisi lain versi android terbaru seperti marshmallow juga punya aplikasi bawaan yang bernama Doze, Dimana fungsi Doze juga sama dengan Hibernate dan lebih kompleks. Pembaca bisa melihat banyak ponsel bersisten android yang memakai versi terbaru seperti marshmallow, Lollipop maupun nougat walau mempunyai kapasitas baterai kecil namun bisa awet dalam hal asupan daya.
Jadi bagi pengguna ponsel android tidak usah bingung apakah benar ada aplikasi yang bisa menghemat asupan baterai, tentu ada dan bisa digunakan. Namun anda juga harus selektif memilih aplikasi yang benar-benar bisa menghemat baterai. Baca dan perhatikan dengan seksama beberapa review aplikasi yang ingin anda unduh apakah mempunyai respon positif bagi penggunannya atau malah sebaliknya.
Emoticon Emoticon